Mencicipi Menu Han's Boba Bogor, Yang Tetap Bertahan Di Masa Pandemi

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor telah menerapkan berbagai kebijakan untuk  mengurangi potensi penyebaran Covid-19 dan ditengah pandemi seperti saat ini pengusaha kuliner masih terus berusaha bertahan serta berjuang memberikan yang terbaik bagi setiap pelanggannya.

Sejumlah pengusaha kuliner tetap membuka lapak dengan menerapkan protokol kesehatan dan membatasi jumlah pengunjung. Selain itu berbagai inovasi kuliner baru pun dimunculkan untuk menarik pelanggan.

Salah satunya kedai kuliner Han's Boba. Onwers Han's Boba Tia, mengatakan  "Saya berdiri mulai membangun usaha kuliner ini pada tahun 2017 lalu, yang mulanya hanya es kopi kekinian, namun sekarang sudah merambah ke kedai makan,"

Dari empat cabang yang dimiliki kini hanya tinggal satu cabang saja yang masih eksis di Jalan Raya Cilendek Timur, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat.

Ada berbagai menu andalan yang ditawarkan di kedai Han's Boba ini salah satunya ayam bakar lumpur. kedai ini juga menyediakan berbagai makanan kekinian hingga makanan khas nusantara, seperti mie pedas mampus, ayam bakar lumpur, menu makanan angkringan, dan berbagai jenis minuman Boba lainnya

Harga yang ditawarkan Han's Boba juga cukup terjangkau mulai dari Rp 5000. Selain itu dibulan Februari 2021 ini pihaknya juga memberikan promo beli dua boba gratis satu.

Jadi bagi kalian yang mau berkunjung ke kedai Han's Boba tidak usah khawatir dengan harga mahal, kedai ini menawarkan makanan/minuman harga kaki lima rasa bintang lima, tersedia pula spot foto menarik dan free Wi-fi, tetapi bagi siapapun yang ingin berkunjung tetap patuhi protokol kesehatan (prokes) yang di anjurkan pemerintah dengan lakukan 5M yaitu, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Museum Saksi Bisu Bukti Perjuangan Yang Mulai Terlupakan

Gambar
(Museum Perjoangan Bogor, Foto: Heikaku) Selain kaya dengan sejarah pada masa kerajaan pajajaran. Bogor juga memiliki berbagai sejarah pada masa penjajahan colonial belanda. Sebagai bukti perjuangan pahlawan pada masa penjajahan belanda bisa dilihat pada koleksi benda-benda bersejarah di Museum Perjoangan Bogor. Museum yang berlokasi di Jl. Merdeka No. 56, Bogor ini dibangun pada tahun 1879, hingga akhirnya bangunan ini diresmikan sebagai museum perjoangan Bogor pada 10 November 1957.   Berbagai koleksi benda bersejarah mulai dari mata uang, senjata, pakaian dan peralatan lainnya menjadi bukti perjuangan para pahlawan   dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Tidak hanya koleksi benda, museum ini juga menyimpan cerita-cerita perjuangan para pahlawan pada masa penjajahan. Selain itu yang tidak kalah menarik adalah adanya koleksi pakaian para pejuang yang konon katanya pakaian yang dipajang di museum ini sebagaian diantaranya masih berbekas noda darah serta nama para pej...
Baca selengkapnya

Kisah Dibalik Mitos Jembatan Merah Kebun Raya Bogor.

Kota Bogor, kota yang dijuluki sebagai kota hujan ini memiliki icon kota yang cukup terkenal, yakni Kebun Raya Bogor. Kebun yang sangat luas dan di penuhi oleh pohon-pohon rindang ini menjadi salah satu tempat favorite anak muda dan keluarga. Tidak hanya dipenuhi oleh pepohonan rindang, ada beberapa tempat di dalam kebun raya yang cukup menarik minat pengunjung jika pergi kesana. Salah satunya yakni jembatan merah, jembatan gantung yang dibangun pada tahun 1881 ini memang indah dan terkesan romantis. Banyak pengunjung yang datang untuk sekedar berswafoto di atas jembatan ini, apalagi kaum muda-mudi yang sedang berpacaran dan ingin mengabadikan momentnya di atas jembatan merah ini. Dibalik keindahanya ternyata ada mitos yang selalu membayangi jembatan ini, banyak kabar yang beredar jika sepasang kekasih melewati jembatan ini hubungan mereka akan kandas atau putus. Namun hal tersebut hanyalah  mitos, tetap saja masih banyak sepasang kekasih yang sekedar melintas atau berswafoto...
Baca selengkapnya